JAKARTA Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau pada Kamis, 24 Maret 2022. Setelah IHSG membuka penurunan di sesi pertama, IHSG menutup sesi kedua naik 0,77% ke level 7.049,68.
Sektor Komoditas, Real Estat dan Real Estat, Industri, Teknik, Kesehatan, Energi, Keuangan, Bahan Pokok dan Barang Konsumsi. Seluruh sektor tampil positif dan kali ini mendominasi penguatan IHSG. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar Rp 1,85 triliun.Pilarmas Investindo Sekuritas mengatakan IHSG tidak tergantung pada sentimen terhadap prospek ekonomi nasional. “Prospek ekonomi yang terus membaik ditopang oleh dukungan pemerintah melalui bauran kebijakan yang juga menawarkan katalis positif,” kata Investindo Sekuritas dari Pilarma dalam kajiannya, Kamis (24/3/2022).
Katalisator positif juga datang dari dicabutnya kebijakan PPKM Level 4. Dengan meredanya pandemi, krisis aktivitas masyarakat mulai berkurang, yang pada khususnya akan meningkatkan aktivitas ekonomi.
Selain itu, jumlah uang beredar (M2) meningkat sebesar 12,5%, meskipun sedikit di bawah pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 12,8%.Selain itu, Dana Moneter Internasional (IMF) mengakui upaya pemerintah untuk mengaktifkan kembali perekonomian nasional yang juga menggerakkan pasar saat ini.
Penguatan IHSG melemahkan sebagian besar pelaku pasar perdagangan regional Asia dan investor, yang mengkhawatirkan hubungan China-AS karena Washington berusaha menghalangi Beijing untuk membantu Rusia yang dilanda bencana.
Indeks LQ45 naik 1,43% hari ini. Saham-saham yang memimpin penguatan adalah BUKA, INCO, ANTM, MDKA dan TINS. Sedangkan saham yang memimpin penurunan adalah ITMG, UNVR, EMTK, INDF dan TPIA.
Sektor Komoditas, Real Estat dan Real Estat, Industri, Teknik, Kesehatan, Energi, Keuangan, Bahan Pokok dan Barang Konsumsi. Seluruh sektor tampil positif dan kali ini mendominasi penguatan IHSG. Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar Rp 1,85 triliun.Pilarmas Investindo Sekuritas mengatakan IHSG tidak tergantung pada sentimen terhadap prospek ekonomi nasional. “Prospek ekonomi yang terus membaik ditopang oleh dukungan pemerintah melalui bauran kebijakan yang juga menawarkan katalis positif,” kata Investindo Sekuritas dari Pilarma dalam kajiannya, Kamis (24/3/2022).
Katalisator positif juga datang dari dicabutnya kebijakan PPKM Level 4. Dengan meredanya pandemi, krisis aktivitas masyarakat mulai berkurang, yang pada khususnya akan meningkatkan aktivitas ekonomi.
Selain itu, jumlah uang beredar (M2) meningkat sebesar 12,5%, meskipun sedikit di bawah pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 12,8%.Selain itu, Dana Moneter Internasional (IMF) mengakui upaya pemerintah untuk mengaktifkan kembali perekonomian nasional yang juga menggerakkan pasar saat ini.
Penguatan IHSG melemahkan sebagian besar pelaku pasar perdagangan regional Asia dan investor, yang mengkhawatirkan hubungan China-AS karena Washington berusaha menghalangi Beijing untuk membantu Rusia yang dilanda bencana.
Indeks LQ45 naik 1,43% hari ini. Saham-saham yang memimpin penguatan adalah BUKA, INCO, ANTM, MDKA dan TINS. Sedangkan saham yang memimpin penurunan adalah ITMG, UNVR, EMTK, INDF dan TPIA.
Tags:
Saham